Bantul (1/10/2025) — Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Al-Qur’an Hadis Madrasah Aliyah se-Daerah Istimewa Yogyakarta kembali mengadakan pertemuan rutin pada Rabu, 1 Oktober 2025. Kegiatan kali ini diselenggarakan di MAN 3 Bantul dengan agenda “Bedah Modul Ajar: Perencanaan Pembelajaran dengan Pendekatan Pembelajaran Mendalam Berbasis Cinta.” Acara dihadiri sekitar 30 guru Al-Qur’an Hadis dari berbagai MA se-DIY.
Kepala MAN 3 Bantul, Dr. Suyanto, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia juga mengenang pengalamannya yang pernah menjadi bagian dari MGMP Al-Qur’an Hadis. “Saya merasa bangga bisa kembali hadir di tengah bapak-ibu guru Al-Qur’an Hadis. Dulu saya juga bagian dari MGMP ini, sehingga saya tahu betul peran forum ini dalam meningkatkan kompetensi guru dan mempererat persaudaraan antarpendidik,” tuturnya.
Ketua MGMP Al-Qur’an Hadis MA se-DIY, Achmad Wakhidillah Agung P., menekankan pentingnya kesinambungan kegiatan MGMP untuk melahirkan inovasi pembelajaran. “Bedah modul ajar ini merupakan kelanjutan dari workshop sebelumnya. Hari ini kita fokus pada perencanaan pembelajaran dengan pendekatan mendalam berbasis cinta, agar benar-benar siap diterapkan di kelas,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, beberapa peserta mempresentasikan hasil modul ajar yang telah mereka susun. Presentasi dilakukan secara bergiliran, kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan masukan dari peserta lain. Suasana diskusi berlangsung aktif dan konstruktif, menunjukkan komitmen guru-guru Al-Qur’an Hadis untuk terus berkolaborasi.
Kegiatan ditutup dengan refleksi bersama dan kesepakatan untuk menyempurnakan modul ajar hasil bedah pada pertemuan berikutnya. Diharapkan, modul perencanaan pembelajaran dengan pendekatan Pembelajaran Mendalam Berbasis Cinta ini dapat segera diimplementasikan di madrasah, sehingga pembelajaran Al-Qur’an Hadis menjadi lebih bermakna bagi peserta didik.(Az)
Dokumentasi :
